Pengertian Konflik di dalam Masyarakat dan
Penjelasan Teori Konflik Sosial – Hai sahabat, pada artikel kali ini kita akan
membahas tentang Pengertian Konflik di dalam masyarakat serta perbedaan konflik
dengan kekerasan.
Pengertian Konflik di dalam Masyarakat dan Penjelasan Teori Konflik Sosial |
- Pengertian konflik
Konflik adalah bagian dari interaksi sosial yang
bersifat disasosiatif.Konflik atau pertentangan diartikan sebagai suatu bentuk
interaksi yang ditandai oleh keadaan saling mengancam, menghancurkn, melukai
dan melenyapkan diantara pihak-pihak yang terlibat.
Teori konflik yang dianggap mampu menjelaskan
terjadinya konflik sosial terdiri atas dua pandangna, yaitu sbb :
a. Pandangan pertama : Digolongkan sebagai teori
klasik yang dimunculkan oleh karl Marx, George Simmel, Lewis CCoser, dan Ralf
Dahrendor. Mereka menganggap bahwa konflik terjadi karena adanya perjuangan
antarkelas sosial yang ada di masyarakat. Menurut Karl Marx, perjuangan itu
berupa pertentangan atau konflik antarkelas borjuis melawan kelas proletar.
Kelas borjois adalah kelompok yang memegang kekuasaan mengatur masyarakat.
Mereka terdiri atas orang-orang kaya yang menguasai
alat-alat produksi. Pengaruhnya besar terhadap lembaga-llembga ekonomi dan
politik di masyakatt. Sementara itu, kaum proletar adalah kelompok yang diatur,
yaitu para pekerja yang terekspolitasi sebagai buruh bayaran yang bekerja pada
pabrik-pabrik miliki orang-orang kaya (borjuis).
Pengertian Konflik di dalam Masyarakat dan Penjelasan Teori Konflik Sosial |
Konflik sebagai salah satu bentuk dasar interaksi
sangat erat kaitannya dengan berbagai proses yang mempersatukan dalam kehdiapan
sosial. Menurut George Simmel, konflik dan persatuan merupakan bentuk lain dari
sosiasi, yang artinya satu tidak penting dari yang lain. Keduanya merupakan
interaksi yang bersifat timbale bali. Lawan dari persatuan bukanlah konflik
melainkan keterlibatan. Sifat dasar manusia untuk berinteraksi dan
bersosialisasi, konflik menjadi sarana interaksi timbale balik dan masyarakat
bersemangat untuk melakukannya.
b. Pandangan kedua : Dimunculkan oleh Taylor, Walton
dan Yong. Teori mereka dianggap sebgai pemikiran terbaru (kontemporer),
meskipun secra mendasar intinya sama dengan versi pertama.
Demikianlah Pengertian Konflik di dalam Masyarakat
dan Penjelasan Teori Konflik Sosial. Semoga bermanfaat.
Baca juga artikel sebelumnya : Pengertian Deferensiasi Sosial Deferensi Sosial berdasarkan Ras, Etnik, agama dan Gender
Tidak ada komentar:
Posting Komentar